Herman Deru Buka Rapimprov KADIN Sumsel Tahun 2025, Luncurkan Gerakan Pangan Murah dan Dapur MBG untuk Rakyat

BekisarMedia.id — Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru, secara resmi membuka Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Sumsel, yang dirangkaikan dengan peluncuran Gerakan Pangan Murah dan peresmian Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) Sumsel.

Acara berlangsung di Transmart Palembang, hari Selasa, tanggal 21 Oktober 2025.

Dalam sambutannya, Herman Deru menyampaikan apresiasi tinggi kepada KADIN Sumsel, atas komitmennya sebagai mitra strategis pemerintah daerah. Ia menilai, KADIN tidak hanya berperan dalam memperkuat sektor ekonomi, tetapi juga aktif menghadirkan manfaat sosial bagi masyarakat.

Baca Juga :  Gubernur Sumsel Serahkan LKPD Tahun 2024 ke BPK : Semoga Hasilnya Sesuai Harapan, Capai WTP Seperti Tahun Sebelumnya

“Acara ini bukan sekadar forum bisnis, tetapi juga momentum penting yang menunjukkan kepedulian dunia usaha terhadap masyarakat. Melalui Gerakan Pangan Murah dan Dapur MBG, kita wujudkan kolaborasi nyata untuk kesejahteraan rakyat.” ujar Herman Deru.

Herman Deru menjelaskan, Gerakan Pangan Murah memiliki arti strategis dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok, di tengah dinamika ekonomi global. Program ini diharapkan membantu masyarakat, khususnya kalangan menengah ke bawah, agar tetap mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Ia juga menilai, langkah-langkah KADIN Sumsel sebagai bentuk kepedulian yang melampaui orientasi bisnis semata. “KADIN menunjukkan bahwa dunia usaha bisa menjadi bagian dari solusi sosial. Tanggung jawab sosial, solidaritas, dan kepedulian seperti ini harus terus diperluas.” katanya.

Baca Juga :  Apresiasi Dukungan Satu Desa Satu Rumah Tahfidz, Gubernur Sumsel Beri Hadiah Umroh Hafidz dan Hafidzah

Selain itu, Dapur MBG KADIN Sumsel yang turut diresmikan pada kesempatan tersebut, menjadi inovasi baru dalam mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat.

“Inisiatif seperti Dapur MBG ini, membuktikan bahwa KADIN bukan hanya mendorong pertumbuhan ekonomi, tapi juga menciptakan kegiatan sosial yang dampaknya langsung dirasakan masyarakat.” tambah Herman Deru.

Sementara itu, Ketua Umum KADIN Indonesia, Anindya Novyan Bakrie, mengungkapkan kekagumannya terhadap pertumbuhan ekonomi dan industri di Sumsel. Ia menilai, sinergi antara pemerintah daerah dan pelaku usaha di bawah KADIN Sumsel, menjadi contoh kolaborasi yang berhasil.

Baca Juga :  Gubernur Sumsel Motivasi 1.100 Anak Yatim Untuk Terus Bahagia Serta Giat Belajar

“Sumsel ini memang beda. Saya melihat sinergi yang kuat antara pemerintah dan pelaku usaha. Kolaborasi seperti inilah yang perlu diperkuat untuk mendorong pembangunan ekonomi di tingkat pusat maupun daerah.” ujar Anindya Novyan Bakrie.

Rapimprov KADIN Sumsel tahun 2025 menjadi wadah penting untuk memperkuat sinergi antara dunia usaha dan pemerintah. Melalui forum ini, diharapkan lahir kebijakan dan program yang mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang inklusif, berdaya saing, dan berpihak pada kesejahteraan masyarakat.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Bupati Ogan Komering Ilir (H. Muchendi Mahzareki), Walikota Lubuklinggau (H. Rachmat Hidayat), serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel (skb).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *