Herman Deru Jamin Pasokan Sembako di Sumsel Aman

BekisarMedia.id, Palembang — Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru, bersama Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumsel, Toni Harmanto dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) lainnya, melakukan pemantauan harga dan ketersediaan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) di sejumlah pasar tradisional di kota Palembang, hari Selasa tanggal 29 Maret 2022.

Herman Deru dan rombongan mengawali tinjauannya di Pasar Sekip Pangkal, Palembang. Di pasar tradisional ini, dirinya langsung membaur dengan sejumlah pedagang menyusuri lorong petak-petak kios pedagang. Sesekali, terlihat pelopor Program Satu Desa Satu Rumah Tahfidz itu berdialog dengan kalangan pedagang dan pembeli. Mulai dari petak kios yang menjajakan sembako, sayur dan bumbu, penjual ikan, ayam, dan termasuk pedagang daging sapi.

Kehadiran Herman Deru di pasar itu, menjadi hal yang spesial bagi pedagang dan pengunjung pasar. Bahkan, sejumlah pedagang berusaha mengabadikannya dengan kamera ponsel, selfie bersama gubernur yang dikenal dekat dengan rakyat itu.

Berdasarkan pemantauan yang dilakukan, sejumlah komoditi yang dijual di pasar Sekip Pangkal, harga sejumlah komoditi relatif stabil. Hanya harga daging sapi yang mengalami lonjakan harga dari sebelumnya di kisaran Rp130.000 per kilogram, kini naik menjadi Rp145.000 per kilogram. Sedangkan harga daging ayam potong mengalami penurunan harga, sebelumnya Rp36000 per kilogram, turun menjadi Rp30.000 per kilogram. Kemudian, untuk komoditi cabai merah turun dari Rp50.000 menjadi Rp40.000 per kilogram. Bawang Merah dari Rp35.000 naik menjadi Rp40.000 per kilogram. Bawang Putih dari Rp30.000 naik menjadi Rp35.000 per kilogram.

Kondisi yang tidak jauh berbeda, juga terjadi di Pasar Kuto. Dimana harga Daging Ayam berada pada kisaran harga Rp36.000 per kilogram, sedangkan Daging Sapi yang sebelumnya berada pada harga Rp140.000, kini menjadi Rp150.000 per kilogram. Sementara untuk Minyak Sayur, Beras, Gandum dan kebutuhan pokok lainnya, relatif tetap stabil.

Misalnya, Minyak Goreng kemasan premium Rp26.500 per liter, minyak goreng kemasan sederhana Rp24.000 per liter. Telur ayam negeri Rp23.500 per kilogram, telur ayam kampung Rp44.000 per kilogram, Tepung Terigu Rp10.500 per kilogram. Gula putih Rp14.000 per kilogram, dan beras premium Rp11.500 per kilogram.

Saat dibincangi usai tinjauannya di pasar Sekip Ujung, Herman Deru menegaskan, memang ada sejumlah komoditi tertentu yang mengalami kenaikan harga, utamanya menjelang bulan suci ramadhan. Namun dinilainya masih dalam batas wajar, disebabkan tingginya permintaan dari masyarakat.

“Seminggu sebelum puasa ini kita melakukan cross check, saat ini belum ada perubahan yang terlalu mencolok, meskipun ada beberapa bahan pokok yang naik dan masih dibatas wajar, karena juga permintaan yang tinggi,” tegasnya.

Meski ada kenaikan harga dan tingginya permintaan, sosok yang akrab disapa dengan panggilan Bang HD itu, menjamin  pasokan tetap aman dan tidak mengalami  kekurangan di pasar. “Jadi, secara umum tidak ada lonjakan harga yang tinggi, yang terpenting pasokannya terpenuhi.” tuturnya.

Bang HD juga berharap, semua pihak terkait untuk bekerjasama menjaga agar supplai tetap lancar dan menjaga agar tidak terjadi praktik penimbunan yang dilakukan oknum untuk mencari keuntungan dengan memanfaatkan momen bulan puasa.

“Yang terpenting, semua unsur yang telibat seperti Satgas Pangan dan Forkopimda, bersama-sama menjaga agar supplainya ke masyarakat berjalan dengan lancar, tanpa ada praktik penimbunan.” tambahnya.

Sedangkan terkait dengan kelangkaan  minyak goreng, Bang HD bersama dengan  Kapolda, akan melakukan rapat untuk menindaklanjuti permasalahan yang ada. “Mengenai minyak goreng ini, kita akan menggelar rapat dengan Kapolda. Jangan sampai kita terbelenggu dengan mekanisme distribusi, kita harus menjadi penghasil, tidak harus pabrik.” pungkasnya. (ril/mif/ohs)