Festival Rempah Sumsel Tahun 2025 Resmi Dibuka, Herman Deru Tegaskan Bahwa Rempah Bukan Sekadar Rasa, Tapi Identitas Daerah!

BekisarMedia.id — Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru, secara resmi membuka Festival Rempah Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Tim Penggerak (TP) PKK Sumsel.

Acara bergengsi ini berlangsung selama tiga hari, mulai 24 hingga 26 Oktober 2025, di PTC Mall Palembang, dan menjadi ajang untuk merayakan sekaligus memperkenalkan kekayaan rempah khas dari berbagai daerah di Sumsel.

Dalam sambutannya, Herman Deru menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas terselenggaranya festival ini. Ia menegaskan bahwa rempah tidak hanya bagian dari warisan budaya, tetapi juga potensi ekonomi besar bagi masyarakat Sumsel.

Baca Juga :  Irma Muthoharoh Lantik Pengurus KNPI Banyuasin, Dorong Pemuda Jadi Motor Pembangunan Daerah

“Festival Rempah 2025 ini menjadi momentum bagi para bupati dan wali kota untuk lebih melek terhadap kekayaan rempah yang kita miliki. Jadikan daerah kita sebagai penggerak komoditas rempah. Banyak manfaatnya, bukan hanya untuk kebutuhan sendiri, tetapi juga untuk pasar ekspor.” ujar Herman Deru saat membuka acara, pada hari Jum’at, tanggal 24 Oktober 2025.

Herman Deru juga mengajak masyarakat agar lebih mencintai dan memberdayakan kekayaan alam lokal. “Mari kita dayagunakan sumber daya kita yang melimpah. Rempah bukan hanya soal rasa, tapi juga identitas daerah dan peluang ekonomi.” tambahnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Sumsel, Hj. Febrita Lustia, menjelaskan bahwa Festival Rempah bukan sekadar pameran, tetapi juga wujud kebanggaan terhadap hasil bumi Sumsel.

Baca Juga :  Hadiri Peringatan HUT Kota Prabumulih, Pj. Gubernur Sumsel Ingatkan 7 Program Prioritas

“Kami di PKK ingin menanamkan rasa bangga terhadap hasil rempah sebagai identitas daerah. Tahun ini kami juga melibatkan ICSB dan pelaku UMKM kuliner dengan tema Asian Food, agar potensi rempah kita bisa dikemas lebih modern dan menarik.” ujar Hj. Febrita Lustia.

Festival ini menampilkan stand-stand PKK kabupaten dan kota se-Sumsel, serta tenant UMKM dari ICSB Sumsel yang menyuguhkan beragam produk olahan berbasis rempah, mulai dari bumbu tradisional hingga inovasi herbal modern. (skb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *