BekisarMedia.id — Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru, mengaku bangga dengan inisiasi generasi penerus yang tergabung di dalam alumnus Wirausaha Muda Mandiri (WMM), dimana membuat kegiatan yang bermuara pada kesejahteraan rakyat.
Herman Deru mengaku, dirinya sengaja mendatangi secara langsung Festival Makanan Bingen yang digelar di Lorong Roda, Talang Semut, Kecamatan Bukit Kecil, Kota Palembang, pada hari Sabtu siang tanggal 24 Juni 2023.
Tidak hanya melihat langsung mengenai bagaimana meriahnya acara festival tersebut, Pelopor Program Satu Desa Satu Rumah Tahfidz itu juga terlihat menikmati makanan yang telah disajikan. Menurut Herman Deru, festival ini dapat menumbuhkan geliat ekonomi warga.
“Saya bangga sekali dengan Festival Makanan Bingen Lorong Roda, karena hari ini bisa melihat secara langsung, mencicipi rasanya makanan yang saat ini mungkin sudah jarang kita temui, karena anak-anak saat ini banyak lebih mengenai makanan modern atau lebih dikenal dengan fast food.” ujarnya.
Festival Lorong Roda merupakan acara yang diselenggarakan oleh Alumnus Wirausaha Muda Mandiri Mardho, dengan produknya Palembang Harum. Kegiatan ini pertama kali digelar pada tahun 2022 dan dihadiri lebih dari 1.000 pengunjung.
Acara tersebut juga sebagai bentuk dukungan dari Bank Mandiri terhadap pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta juga sejalan dengan Pilar Pembangunan Sosial dan Ekonomi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Corporate Secretary Bank Mandiri, Rudi As Aturridha, menyampaikan bahwa festival tersebut diikuti oleh 45 UMKM di wilayah Lorong Roda yang menjual berbagai kue khas dari Kota Palembang. Selain itu, Bank Mandiri juga menyelenggarakan pelatihan untuk UMKM, seperti teknik pembuatan kue, literasi akses pasar melalui platform digital, dan upaya pengemasan promosi produk melalui foto.
“Festival Lorong Roda ini merupakan upaya untuk memberdayakan masyarakat setempat, terutama UMKM. Kegiatan ini merupakan komitmen Bank Mandiri dalam memberdayakan masyarakat dan melestarikan budaya, terutama dalam hal makanan.” jelasnya.
Menurut Rudi, UMKM di lokasi tersebut juga akan didorong untuk bertransformasi digital melalui inisiatif Livin’ Merchant, sehingga seluruh transaksi dapat terdigitalisasi dan meningkatkan efisiensi operasional UMKM.
Dengan demikian, kegiatan ini juga mendukung program literasi keuangan, terutama dalam memperluas layanan keuangan kepada masyarakat (access to finance), sesuai dengan kebijakan pemerintah dan regulator di sektor perbankan dan lembaga keuangan.
“Melalui transaksi digital yang didukung oleh Bank Mandiri, operasional UMKM akan menjadi lebih efisien. Mereka juga akan terbiasa dengan model pasar dan transaksi yang saat ini semakin berkembang, yaitu Go Digital.” katanya. (map)