Iman Apriyadi, ASN RSUD Sungai Lilin Raih Beasiswa ke Belanda dari KIT Royal Tropical Institute

BekisarMedia.id — Kabar membanggakan datang dari Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Iman Apriyadi, seorang perawat sekaligus Aparatur Sipil Negara (ASN) di RSUD Kecamatan Sungai Lilin, berhasil meraih beasiswa penuh dari KIT Royal Tropical Institute di Amsterdam, Belanda.

Prestasi ini menjadi bukti bahwa semangat belajar dan pengembangan diri, mampu membawa anak daerah menuju panggung internasional.

Dalam pertemuan dengan Bupati Muba, M. Toha, Iman Apriyadi menyampaikan secara langsung rencananya untuk melanjutkan studi S2 di luar negeri. Ia memohon dukungan dan doa, agar proses pendidikan di Belanda berjalan lancar.

“Izin Pak Bupati, saya akan melanjutkan pendidikan di luar negeri. Mohon doa dan dukungannya, agar selama pendidikan di sana saya diberikan kelancaran dan kesehatan.” ujar Iman Apriyadi.

Beasiswa KIT Fund : Untuk Profesional Kesehatan Negara Berkembang

Iman Apriyadi menjelaskan, ia berhasil meraih KIT Fund Scholarship, yaitu program beasiswa penuh yang diberikan kepada profesional kesehatan dari negara berpenghasilan rendah dan menengah. Beasiswa ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di bidang kesehatan, khususnya di negara-negara berkembang.

“Setelah menyelesaikan pendidikan, kita diharuskan kembali ke daerah asal untuk memberikan kontribusi,” jelasnya.

Bupati Muba Apresiasi dan Dorong Semangat Belajar Anak Daerah

Menanggapi prestasi Iman Apriyadi, Bupati Muba menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya. Ia menyebutkan bahwa keberhasilan Iman Apriyadi menembus pendidikan tinggi di luar negeri, menjadi motivasi bagi ASN dan generasi muda di Muba.

Baca Juga :   Pasca Banjir Surut, Dinkes Kabupaten Muba Tetap Siaga Berikan Layanan Kesehatan Maksimal

“Saya bangga. Ini bukan hanya tentang Iman, tetapi tentang semangat anak-anak Muba yang tidak menyerah mengejar pendidikan tinggi. Sebelumnya, kita juga mendapat kabar Rini Aprilia Raih dari Muba, mendapatkan Beasiswa Indonesia Maju dan diterima di Wageningen University, Belanda. Dua anak Muba ke Belanda! Ini bukti bahwa SDM kita berkualitas dan unggul.” kata Bupati Muba, M. Toha.

Ia berharap, sepulang dari Belanda, Iman Apriyadi dan para penerima beasiswa lainnya dapat kembali dan mengimplementasikan ilmu serta pengalaman yang diperoleh, demi kemajuan Kabupaten Muba, khususnya di bidang pelayanan kesehatan.

Iman Apriyadi juga dinilai sebagai contoh nyata ASN yang inspiratif. Dengan semangat belajar tinggi dan komitmen untuk terus berkembang, dirinya membuktikan bahwa pendidikan adalah kunci utama untuk meningkatkan kapasitas diri dan pelayanan publik.

Keberhasilan Iman bukan hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga menjadi simbol kemajuan SDM Muba dalam menghadapi tantangan global. (aps)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *