BekisarMedia.id — Peta Politik di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) semakin menggairahkan. Para kandidat yang akan berkompetisi, sudah mulai melakukan berbagai kegiatan dalam rangka memperkenalkan diri kepada masyarakat.
Terbaru, poster-poster yang memajang foto Holda sebagai Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Sumsel, sudah bertebaran di berbagai sudut Kota Palembang dan juga daerah lainnya di Sumsel. Dalam poster itu, terdapat visi yang dimiliki Holda dalam perhelatan Pilgub Sumsel, yakni Ekonomi Hijau dan Sejahtera.
Holda saat ini menjabat sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumsel dari Partai Demokrat. Selain itu, sosok yang terpilih dari Daerah Pemilihan Kabupaten Lahat, Kota Pagar Alam, dan Kabupaten Empat Lawang itu, juga merupakan Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPRD Sumsel.
Selain melakukan sosialisasi dengan bertemu masyarakat atau membuat poster, Holda juga melakukan komunikasi dengan Partai Politik (Parpol) yang mendapatkan kursi di DPRD Sumsel pada Pemilihan Umum (Pemilu) yang digelar tanggal 14 Februari 2024 kemarin.
Tercatat, sosok yang kini menjabat sebagai Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sumsel itu, sudah mengambil formulir pendaftaran Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Sumsel di 6 Parpol yang membuka penjaringan.
6 Parpol itu yakni Partai Demokrat, Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrat (NasDem), dan Partai Hati Nurani Rakyat (HANURA). Khusus untuk PAN dan Partai NasDem, Holda sudah melakukan pengembalian berkas pendaftaran.
Ketua Komisi IV DPRD Sumsel itu mengusung slogan Merajut Sumsel Menuju Indonesia Emas dan Ekonomi Hijau Untuk Sumsel Sejahtera dalam proses pencalonannya sebagai Gubernur Sumsel Periode 2024-2029. Adapun 9 program yang akan mendukung terwujudnya visi dan misi tersebut guna keluar dari 10 besar provinsi termiskin di Indonesia, yakni Meningkatkan Investasi dan Lowongan Kerja.
Kemudian, membangun teknologi Agrbisnis, Industrialisasi Desa dan Wirausaha yang handal. Program ketiga yakni ketersediaan sarana pendidikan yang terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat. Ke empat, layanan kesehatan yang terbaik, nyaman, dan adil. Ke lima, peningkatan infrastruktur dan moda transportasi yang terintegrasi.
Berikutnya, kemudahan akses pembiayaan bagi pelaku usaha dan BUMD. Ke tujuh, melestarikan seni budaya dan pariwisata. Ke delapan, meningkatkan sarana ibadah dan kerukunan beragama. Program terakhir yakni menjaga kelestarian Hutan di Sumsel sebagai paru-paru dunia dan sumber kesejahteraan.
“Pastinya, kita tegak lurus sebagai kader Partai Demokrat. Dan partai memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi kita untuk sosialisasi ke masyarakat, untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas. Jika akhirnya nanti rekomendasi siapa yang bakal diusung sudah keluar, kita sebagai kader akan tegak lurus. Tapi sekarang, masih berjuang semua.” kata Holda kepada wartawan, hari Kamis tanggal 9 mei 2024.
Sebagai informasi tambahan, syarat untuk maju di Pilgub Sumsel tahun 2024, terdapat dua jalur. Jalur pertama yakni dari Partai Politik, sedangkan jalur kedua yakni melalui Jalur Independen. Dari jalur Partai Politik, Pasangan Calon yang diusung, harus mendapatkan minimal 20 persen dari total kursi di DPRD Sumsel yang berjumlah 75. Jadi, Pasangan Calon harus mendapatkan minimal 15 kursi dari Parpol.
Sedangkan dari Jalur Independen, Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel harus memiliki dukungan dari masyarakat sebanyak 474.477 yang tersebar di 9 kabupaten dan kota di Sumsel. Selain itu, Pasangan Calon juga harus mengunduh Formulir Surat Pernyataan melalui link https://bit.ly/FormDukunganPerseoranganKada.
