BekisarMedia.id — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar Tabligh Akbar dalam rangka memperingati Nuzulul Qur’an 1.444 Hijriyah dengan menghadirkan penceramah kondang yaitu Ustadz Abdul Somad (UAS) dan dipusatkan di Masjid Al-Hayza Desa Srinanti, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), hari Jum’at tanggal 14 April 2023.
Kehadiran UAS di Masjid Al-Hayza yang terletak di ruang jalan lintas timur Desa Srinanti Kabupaten OKI ini, berhasil menyedot ribuan jemaah yang sejak dari pagi telah berdatangan memadati tenda yang disiapkan di halaman masjid.
Gubernur Sumsel, Herman Deru, dalam sambutan singkatnya menegaskan, momentum Nuzulul Qur’an menjadi penuh makna bagi umat Islam, karena Al Qur’an merupakan kitab suci yang menjadi panduan hidup umat Muslim sepanjang massa.
Lebih lanjut Herman Deru menyampaikan ucapan terima kasih untuk UAS yang telah berkenan hadir memberikan tausiah di sejumlah Kabupaten dan kota di Sumsel, termasuk dalam acara Nuzulul Qur’an 1444 H yang dilaksanakan oleh Pemprov Sumsel yang dipusatkan di Masjid Al- Hayza Pedamaran Kabupaten OKI.
“Mudah-mudahan apa yang disampaikan Ustadz Abdul Somad, nantinya dapat membawa makna yang bermanfaat untuk kita sehari-hari, baik itu hubungan Hablum Minallah dan Hablum Minannas sehingga kita mendapat berkah yang lebih banyak lagi.” harap Herman Deru.
Sementara itu, Ustadz Abdul Somad dalam ceramahnya menegaskan, Masjid Al-Hayza yang merupakan wakaf dari keluarga besar Herman Deru, diharapkan menjadi tempat yang mulia yang dapat memberikan manfaat bagi umat, utamanya bagi masyarakat yang melintas di kawasan itu.
“Mudah-mudahan keberadaan Masjid Al-Hayza ini akan bernilai amal saleh sampai hari kiamat yang tidak putus.” ucap UAS.
Lebih jauh UAS menegaskan, orang yang cerdas adalah orang yang mampu menekan hawa nafsu untuk mengejar dunia, membangunkan masjid amalnya dapat mengalir sampai hari kiamat.
“Semua orang yang hadir pada acara Nuzulul Qur’an ini, Barokah bulan Ramadhan, Barokah hari Jumat, dibukakan pintu rezeki masyarakat untuk bisa membangun masjid sebelum tutup mata menghadap Allah Subhanahu Wa Ta’ala.” harapnya. (ohs)
