Prabowo Subianto Gagas Kampung Haji di Arab Saudi, DPR Beri Dukungan Penuh

BekisarMedia.idPresiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mengusulkan pembangunan Kampung Haji di Arab Saudi, sebagai upaya meningkatkan pelayanan bagi jemaah haji asal Indonesia. Gagasan tersebut disampaikan langsung oleh Prabowo Subianto kepada Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Muhammad Bin Salman (MBS), dan mendapat sambutan positif.

“Sudah saya sampaikan kepada Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Muhammad Bin Salman, terakhir saya jumpa dengan beliau, saya mengajukan niat Indonesia untuk membangun suatu perkampungan Indonesia di Tanah Suci yang sedekat-dekatnya dengan Masjidil Haram.” ujar Prabowo Subianto, saat meresmikan Terminal Haji dan Umrah 2F di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, beberapa waktu lalu.

Prabowo Subianto menambahkan, Pangeran MBS merespons gagasan itu dengan terbuka. “Reaksi beliau waktu itu cukup positif. Beliau sampaikan, mari direncanakan secara teknis dan dengan baik.” imbuhnya.

Solusi Tekan Biaya Haji dan Tingkatkan Layanan

Usulan pembangunan Kampung Haji ini juga mendapatkan dukungan dari Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia yang membidangi urusan keagamaan dan haji. Ketua Komisi VIII DPR, Marwan Dasopang, menilai, proyek ini akan sangat membantu menekan biaya akomodasi jemaah haji Indonesia yang setiap tahun mengalami kenaikan signifikan.

Baca Juga :   Atas Nama Rakyat dan Bangsa, Prabowo Subianto Minta Danantara dan BUMN Tinggalkan Praktik-Praktik Yang Tidak Benar

“Mengenai Kampung Haji, kalau kita punya hotel, maka bisa dihindari MoU atau harga-harga yang naik setiap tahun.” kata Marwan Dasopang di kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, pada hari Senin, tanggal 19 Mei 2025.

Menurut Marwan Dasopang, dengan memiliki fasilitas sendiri di Arab Saudi, anggaran haji bisa lebih efisien. “Kalau kita punya tempat tinggal, nggak perlu lagi nambah anggaran untuk akomodasi, karena kita sudah punya, tinggal mengikuti harga yang berlaku.” jelasnya.

Harapan Besar untuk Segera Direalisasikan

DPR berharap, pemerintah benar-benar serius menindaklanjuti rencana pembangunan Kampung Haji ini. Menurut Marwan Dasopang, proyek ini tidak hanya akan membantu dari sisi logistik dan efisiensi anggaran, tetapi juga mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Arab Saudi.

“Ini langkah yang baik. Langkah ini tidak akan mengurangi kerja sama, baik secara ekonomi maupun jemaah.” tegasnya.

Jika terealisasi, Kampung Haji dapat menjadi fasilitas permanen milik Indonesia yang akan memberikan kenyamanan dan keamanan lebih bagi para jamaah selama menjalankan ibadah di Tanah Suci. (skb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *