BekisarMedia.id — Program Studi Pendidikan Olahraga Universitas Bina Darma (UBD) sukses menyelenggarakan kegiatan Visiting Lecturer dengan tema Adaptive Sport, Inclusive and Innovative Sport World, pada hari Jum’at, tanggal 22 Agustus 2025. Acara ini menghadirkan narasumber istimewa, Prof. Shamsul Azhar Shah, Ph.D., seorang profesor epidemiologi dari Faculty of Medicine, Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM).
Dalam kuliah tamu yang berlangsung penuh antusias itu, Prof. Shamsul Azhar Shah, Ph.D., menekankan tentang pentingnya olahraga adaptif dan inklusif dalam membangun dunia olahraga yang ramah untuk semua kalangan, termasuk bagi penyandang disabilitas. Menurutnya, inovasi di bidang olahraga tidak hanya berfungsi meningkatkan prestasi, tetapi juga mampu mendongkrak kualitas hidup masyarakat secara luas.
“Olahraga harus terbuka bagi semua orang, tanpa terkecuali. Inklusivitas dan inovasi adalah kunci dalam menciptakan dunia olahraga yang berkeadilan dan bermanfaat.” ujar Prof. Shamsul Azhar Shah, Ph.D.
Selain menjadi ajang transfer pengetahuan, kegiatan ini juga menjadi momentum penting bagi Universitas Bina Darma dalam memperkuat jejaring internasional. Hal itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Program Studi Pendidikan Olahraga UBD dan Universiti Kebangsaan Malaysia.
MoU ditandatangani oleh Ketua Program Studi Pendidikan Olahraga UBD, Dr. Noviria Sukmawati, M.Pd., bersama Prof. Shamsul Azhar Shah, Ph.D., mewakili UKM. Kerja sama ini mencakup pengembangan kurikulum, penelitian bersama, hingga program pertukaran akademik antara kedua universitas.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Plt. Rektor Universitas Bina Darma, Prof. Dr. Edi Surya Negara, M.Kom., serta Dekan Fakultas Sosial Humaniora, Nuzsep Almigo, S.Psi., M.Si., Ph.D. Kehadiran pimpinan universitas, dosen, hingga mahasiswa dari berbagai kalangan menunjukkan komitmen UBD dalam mendukung pendidikan olahraga berbasis inklusivitas dan inovasi.
Prof. Edi Surya Negara menyampaikan bahwa kerja sama internasional ini diharapkan mampu membawa manfaat nyata bagi pengembangan pendidikan olahraga di Indonesia.
“UBD berkomitmen untuk terus menghadirkan program akademik yang relevan dengan kebutuhan zaman, sekaligus membuka ruang kolaborasi global yang bermanfaat bagi mahasiswa dan masyarakat.” ungkapnya.
Dengan adanya kolaborasi ini, UBD berharap tercipta sinergi akademik yang kuat, baik di tingkat nasional maupun internasional. Program studi Pendidikan Olahraga UBD optimistis kerja sama dengan UKM Malaysia akan mendorong lahirnya berbagai inovasi yang mendukung dunia olahraga adaptif dan inklusif. (ras)
