BekisarMedia.id — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Andie Dinialdie, menghadiri acara silaturahmi dan safari Ramadhan tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Wali Kota Palembang, pada hari Sabtu, tanggal 15 Maret 2025. Hadir juga pada acara tersebut, yakni Gubernur Sumsel, Herman Deru, dan Wakil Gubernur Sumsel, Cik Ujang.
Acara ini digelar dengan tujuan untuk memperkuat silaturahmi dan membangun keakraban antara semua pihak, dalam menyongsong roda pemerintahan ke depan. Dalam kesempatan tersebut, Andie Dinialdie menyampaikan bahwa kegiatan safari Ramadhan ini dapat membina silaturahmi dan membangun keakraban semua pihak.
Ia juga berharap bahwa kegiatan ini dapat menjadi sarana untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah kepada semua. “Kegiatan safari Ramadhan ini bertujuan untuk memperkuat silaturahmi dan membangun keakraban antara semua pemimpin roda pemerintahan. Dengan adanya keakraban antar pemimpin, semoga dapat membantu mensukseskan program-program pemerintah di masa depan.” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, dalam acara tersebut, menyampaikan rasa syukur atas Gubernur dan Wakil Gubernur. Ia menuturkan, sengaja mengundang alim ulama, tokoh agama, serta Forkopimda, dalam rangka mempererat silaturahmi.
Ratu Dewa menjelaskan mengenai perkembangan kota Palembang, dimana pada saat ini, jumlah penduduk terus mengalami peningkatan. Dari 1,7 juta jiwa pada tahun 2023, menjadi 1,8 juta jiwa di tahun 2024.
“Indeks Pembangunan Manusia Kota Palembang saat ini, berada di angka delapan puluh dua koma tiga persen. Terima kasih atas dukungan Pak Gubernur dan Wakil Gubernur kepada Pemerintah Kota Palembang.” kata Ratu Dewa.
Gubernur Sumsel, Herman Deru, dalam sambutannya menegaskan mengenai pentingnya peningkatan pelayanan publik di Kota Palembang, terutama dalam sektor jasa dan pariwisata.
“Dalam membangun kota seperti Palembang ini, yang diperlukan adalah pelayanan dan pariwisata. Saya minta, Pak Wali untuk terus meningkatkan layanan prima bagi masyarakat.” kata Herman Deru.
Pelopor Program Satu Desa Satu Rumah Tahfidz itu juga menyoroti mengenai ancaman banjir yang disebabkan tingginya curah hujan, serta meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang untuk terus bekerja sama dengan masyarakat, dalam mencegah terjadinya banjir.
“Ini tanggung jawab kita bersama, bukan hanya pemerintah, tetapi juga masyarakat. Edukasi terus kita lakukan, salah satunya dengan mengajak warga untuk tidak membuang sampah sembarangan.” pungkas Herman Deru. (skb)