BekisarMedia.id — Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Nomor Urut 3, R.A. Anita Noeringhati, menggaungkan kampanye mengembalikan program Sekolah Gratis dan Berobat Gratis di hadapan ribuan warga Kota Prabumulih.
Kampanye yang berlangsung di Jalan Lekipali, Kelurahan GIB, Kecamatan Prabumulih Timur, pada hari Senin, tanggal 14 Oktober 2024 itu, dihadiri oleh lebih dari 1.500 warga yang berasal dari berbagai daerah di Kota Prabumulih.
“Iya, janji kampanye kita, agar masyarakat bisa kembali menikmati sekolah gratis dan berobat gratis lagi. Seperti di zamannya Pak Alex Noerdin dan Pak Syahrial Oesman. Mengembalikan kejayaan Sumsel.” jelasnya.
R.A. Anita Noeringhati yang berpasangan dengan Mawardi Yahya (MATAHATI) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumsel pada tahun 2024 ini, menyampaikan program unggulan mereka di hadapan massa yang memadati lokasi kampanye.
Selain program sekolah dan berobat gratis, Pasangan Calon (Paslon) MATAHATI itu juga berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan aparatur desa, dengan meningkatkan tunjangan bagi RT dan RW, Program Makan dan Minum Bergizi, hingga mendorong pemekaran sejumlah Daerah Otonomi Baru (DOB), seperti Gelumbang dan Kikim Area.
“Intinya, Sumsel ini makin maju ke depannya, dan masyarakat semakin sejahtera. Jangan lupa dukung MATAHATI, Paslon Nomor Urut 3, Mawardi Yahya dan R.A. Anita Noeringhati di Pilgub Sumsel tanggal 27 November 2024 nanti.” seru R.A. Anita Noeringhati yang disambut riuh tepuk tangan massa.
Kehadiran perempuan pertama yang menjadi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumsel itu, mendapatkan sambutan meriah dari warga Kota Prabumulih. Ribuan warga yang hadir, meneriakan yel-yel dukungan.
“Ada 12 program unggulan, selain sekolah berobat gratis juga bagaimana MATAHATI ini akan memberikan insentif kepada BPD, UKD, RT/RW. Kita akan berikan insentif. Begitu juga kita akan memberikan bantuan kepada Pondok Pesantren.” papar R.A. Anita Noeringhati.
Lebih lanjut, politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) itu menjelaskan, program-program yang diusung, merupakan bentuk kepeduliannya terhadap kesejahteraan masyarakat. Ia berharap, program itu dapat membantu masyarakat mencapai kehidupan yang lebih baik.
“MATAHATI tidak ingin melihat masyarakat tidak sejahtera. MATAHATI tidak menginginkan masyarakat tidak bisa sekolah, masyarakat yang anaknya cerdas harus bisa kuliah dengan beasiswa yang diadakan, yang dilakukan oleh pemerintah daerah.” tegas R.A. Anita Noeringhati. (ril/aps)
