Pj. Gubernur Sumsel Hadiri Pertemuan IMT-GTChief Ministers and Governor’s Forum ke-21 Tahun 2024

BekisarMedia.id — Penjabat (Pj.) Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Elen Setiadi, yang juga selaku Staf Ahli Bidang Regulasi, Penegakan Hukum, dan Ketahanan Ekonomi, Kementerian Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Republik Indonesia, menghadiri Pertemuan Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) Chief Ministers and Governor’s Forum ke-21 yang dilaksanakan di Pusat Konferensi Pantai Desaru Johor Darul Takzim, Malaysia, hari Rabu tanggal 11 September 2024.

Pada pertemuan tingkat Menteri dan Gubernur wilayah IMT GT itu, Elen Setiadi atas nama Indonesia, menyampaikan penghargaan kepada Bank Pembangunan Asia Tenggara atau Asian Development Bank (ADB), atas dukunganya yang berkelanjutan dan sangat berharga terhadap sub kawasan IMT-GT.

Presentasi komprehensif mengenai kontribusi ADB, menggarisbawahi peran penting sebagai Mitra Pembangunan Strategis dalam memajukan visi bersama untuk pertumbuhan berkelanjutan dan konektivitas regional.

Fokus pada pembangunan hijau, pendekatan koridor ekonomi, dan kesehatan laut, sangat tepat waktu dan sejalan dengan tujuan IMT-GT untuk pembangunan perkotaan dan pedesaan yang berkelanjutan. “Inisiatif-inisiatif ini tidak hanya meningkatkan infrastruktur dan konektivitas, namun juga mengatasi kelestarian lingkungan, yang merupakan hal penting dalam tantangan iklim global saat ini.” tegasnya.

Baca Juga :   Sehari Setelah Dilantik Jadi Pj. Gubernur Sumsel, Elen Setiadi Tiba di Palembang

Dia juga memuji dukungan ADB dalam melakukan promosi ketahanan pariwisata dan penguatan pembangunan ekonomi biru. Upaya-upaya ini sangat penting, seiring dengan upaya membangun kembali kawasan dari dampak pandemi, dan menawarkan jalan menuju pertumbuhan ekonomi yang lebih terdiversifikasi dan kuat.

Ke depan, Indonesia ingin mendorong ADB untuk lebih mengintegrasikan upayanya dalam melakukan pembinaan kolaborasi lintas batas, khususnya dalam kerangka CMGF. Kolaborasi yang lebih besar antara pemerintah daerah dan sektor swasta, dengan dukungan teknis dan finansial ADB, akan menjadi kunci untuk memastikan bahwa koridor ekonomi kita bersifat dinamis dan inklusif.

“Kami berharap, ADB terus memfasilitasi program peningkatan kapasitas yang memberdayakan pemangku kepentingan memanfaatkan lokal untuk sepenuhnya peluang baru dalam pembangunan berkelanjutan dan teknologi ramah lingkungan.” imbuhnya.

Di Bagian akhir, dia menyampaikan ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada ADB atas kemitraannya yang teguh dan terus melanjutkan kolaborasi ini guna mencapai kemajuan jangka panjang di kawasan IMT-GT. (aps)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *