Serius tangani Pengelolaan Sampah, Pemkab Muba Akan Buat TPA Baru

BekisarMedia.id — Di penghujung rangkaian Kujungan Kerja (Kunker) ke Kecamatan Bayung Lencir, Pj. Bupati Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sandi Fahlepi, didampingi oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Muba, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, dan Camat Bayung Lencir, meninjau Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kelurahan Bayung Lencir, Kecamatan Bayung Lencir, hari Jum’at tanggal 17 Mei 2024.

Dikatakan Camat Bayung Lencir, Muhammad Imron, Kecamatan Bayung Lencir memiliki satu TPA seluas lebih kurang satu hektar, yang menampung sampah dari Kecamatan Bayung Lencir dan Tungkal Jaya, dengan produksi sampah rata-rata mencapai 6 ton per hari.

Sandi Fahlepi mengatakan, persoalan sampah di Kecamatan Bayung Lencir saat ini sangat serius, untuk itu harus segera ditangani, karena TPA dinilai sudah overload. Apalagi di sekitar TPA, banyak pemukiman warga, tentunya akan sangat berpengaruh akan kesehatan lingkungan.

Baca Juga :   Pj. Bupati Muba Sampaikan Duka Cita Atas Meninggalnya Kuyung Kritis

“Oleh karena itu, Pemerintah Daerah akan segera menyediakan lokasi TPA yang baru, karena tidak mungkin dilakukan perluasan TPA di Kelurahan Bayung Lencir ini.” ungkap Sandi Fahlepi.

Ia juga berharap para pemangku kepentingan dalam menentukan lokasi TPA di Bayung Lencir, senantiasa mengedepankan kepentingan sosial masyarakat.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Muba, diwakili Kepala Bidang KPTPA, Nazirin, mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muba melalui Dinas Lingkungan Hidup, akan menyiapkan TPA baru, relokasi, danĀ  penguatan penanganan sampah di tingkat hulu.

Camat Bayung Lencir, Muhammad Imron, juga menyebutkan bahwa TPA yang berlokasi di Kelurahan Bayung Lencir, Kecamatan Bayung Lencir ini, sudah menampung sampah sejak tahun 2006, dan mulai megalami overload atau kelebihan sejak tahun 2023. Oleh karena itu, masyarakat yang berdomisili di sekitar lokasi, banyak yang mengeluh disebabkan kondisi TPA yang overload. (mes)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *